Tumbuhan Sarang Semut(Myrmecodia Pendans) yaitu tanaman obat yang secara alami berkhasiat menyembuhkan berbagai macam penyakit.
Sarang Semut yang dimaksud di sini adalah sejenis tumbuhan epifit yang menempel di pohon-pohon besar yang batang bagian bawahnya menggelembung berisi rongga-rongga yang disediakan sebagai sarang semut jenis tertentu.
Uji penapisan kimia dari tumbuhan Sarang Semut menunjukkan bahwa tumbuhan ini mengandung senyawa-senyawa kimia dari golonganflavonoid, tokoferol, tanin dan multi mineral (kalsium, natrium, kalium, seng, besi, fosfor, dan magnesium).
Flavonoid merupakan bagian penting dari diet manusia karena berfungsi sebagai anti-oksidan dan bermanfaat bagi kesehatan. Saat ini lebih dari 6.000 senyawa yang berbeda masuk dalam golongan flavonoid. Manfaat flavonoid antara lain adalah untuk melindungi struktur sel, memiliki hubungan sinergis dengan vitamin C (meningkatkan efektivitas vitamin C), anti-inflamasi (penghilang rasa lelah), mencegah keropos tulang, dan sebagai antibiotik.
Dalam banyak kasus, flavonoid dapat berperan secara langsung sebagai antibiotik dengan mengganggu fungsi dari mikroorganisme seperti bakteri atau virus. Fungsi flavonoid sebagai antivirus telah banyak dipublikasikan, termasuk untuk virus HIV (AIDS) dan virus herpes.
Selain itu, flavonoid juga dilaporkan berperan dalam pencegahan dan pengobatan beberapa penyakit lain seperti asma, katarak, diabetes, encok/rematik, migren, wasir, dan periodontitis (radang jaringan ikat penyangga akar gigi). Penelitian-penelitian mutakhir telah mengungkap fungsi-fungsi lain dari flavonoid, tidak saja untuk pencegahan, tetapi juga untuk pengobatan kanker.
Banyak mekanisme kerja dari flavonoid yang sudah terungkap, misalnya inaktivasi karsinogen, antiproliferasi, penghambatan siklus sel, induksi apoptosis dan diferensiasi, inhibisi angiogenesis, serta pembalikan resistensi multi-obat atau kombinasi dari mekanisme-mekanisme tersebut.
4 komentar:
dari artikel di atas, salah satu manfaat dari senyaawa flavonoid dalam sarang semut yaitu meningkatkat efektivitas vitamin C. bagian gugus fungsi mana dari senyawa tersebut yang dapat bekerja sinergis atau mengefektifkan vitamin c?
Aktivitas antioksidan flavonoid tergantung pada struktur molekulnya terutama gugus prenil (CH3)2C=CH-CH2-. Gugus prenil flavonoid dikembangkan untuk pencegahan atau terapi terhadap penyakit-penyakit yang diasosiasikan dengan radikal bebas
semakin banyak gugus prenil, maka sifat sitotoksik pada senyawa flavonoid akan semakin kuat
sifat sitotoksik adalah sifat yang menghancurkan sel yang terinfeksi virus seperti kanker dan tumor
antioksidan adalah substansi yang diperlukan tubuh untuk menetralisir radikal bebas terhadap sel normal, protein, dan lemak. ada beberapa bentuk antioksidan, diantaanya vitamin, mineral, dan fitokimia.
efek antioksidan disebabkan karena adanya senyawa fenol seperti flavonoid, asam fenolat. biasanya senyawayang memiliki aktivitas antioksidan adalah senyawa fenol yg mempunyai gugus hidroksi yg tersubtitusi pada posisi orto dan para terhadap gugus -OH dan -OR.
asam askorbat (vitamin C)mudah dioksidasi menjadi asam dehidroaskorbat. Dengan demikian maka vitamin C juga berperan dalam menghambat reaksi oksidasi yang berlebihan dalam tubuh dengan cara bertindak sebagai antioksidan. Aktivitas antioksidan flavonoid tergantung pada struktur molekulnya terutama gugus prenil (CH3)2C=CH-CH2.
Posting Komentar